Wednesday, April 17, 2013

Cara Menanam Bibit Gaharu

TANAH YANG BAIK UNTUK BUDI DAYA GAHARU

Petani tidak perlu bingung mengenai struktur tanah untuk menanam Pohon Gaharu karena pohon ini bersifat tidak memilih tanah (0 – 1200 M dpl),  yang terpenting tanah tidak terendam air seperti sawah atau rawa.

POLA TANAM POHON GAHARU

1.  POLA TANAM MONOKULTUR
  • Satu areal lahan perkebunan khusus ditanami Pohon Gaharu
  • Jarak tanam yang dapat digunakan antar pohon boleh 1m x 1m, 2m x 2m, 3m x 3m (menyesuaikan lahan yang ada)
  • Setelah bibit ditanam perlu perawatan ekstra selama 6 – 12 bulan karena pohon ini adalah jenis yang perlu naungan/teduhan (40%-60% cahaya). Hindari cahaya matahari langsung mulai pukul 10.00 s.d 15.00

2.  POLA TANAM TUMPANG SARI
  • Menanam pohon gaharu di sela-sela tanaman lainnya
  • Penanaman Tumpang Sari bersama dengan pohon sawit, karet, sengon, jabon, mahoni, dapat juga ditanam bersama tanaman pertanian lainnya seperti cabai, buah-buahan, tomat, singkong, jagung, dll
  • Pohon Gaharu dapat pula ditanam disekeliling pekarangan rumah, Masjid, Sekolahan, Perkantoran atau disekeliling kolam ikan dan peternakan
  • Dengan cara ini disela-sela lahan yang kosong dapat kita manfaatkan semaksimal mungkin sambil menunggu 5-6 tahun untuk panen Gaharu
Cara Menanam Bibit Gaharu
  • Penanaman benih gaharu sebaiknya dilakukan pada awal musim hujan di pagi hari sampai jam 11.00, dan dapat dilanjutkan pada jam 4 petang harinya.
  • Bersihkan Lahan untuk keperluan pembuatan Lobang, untuk memudahkan penanganan sebaiknya dilakukan pengajiran/patok dengan dimensi sesuai keinginan (pengalaman 5 x 5 meter).
  • Galilah tanah lobang Ukuran 40 x 40 x 40 Cm. Pisahkan antara tanah galian atas dan tanah galian bawah biarkan selama ± 15 hari.
  • Siapkan pupuk kandang atau kompos yang akan menggantikan tanah bawah (dimasukkan terlebih dahulu).
  • Kemudian ambil bibit Gaharu yang siap tanam sobek dan buang pembungkus/polybag dan tutup tanah galian seperti biasa. (bibit sebaiknya sudah ditempatkan di lokasi kebun 2 minggu sebelum ditanam dan menanam pada sore hari dimusim hujan).
  • Buatlah atap pelindung dari daun ilalang jika kebun monokultur/terbuka hingga tanaman berumur 18 bulan, setelah itu lahan dapat mulai dibuka.
  • Kebutuhan pupuk relatif kecil yakni NPK 10 – 50 gr / 6 bulan. Jika tanaman sudah terjangkit mikoreza maka tidak banyak memerlukan pupuk.

1 comment: